Teman- teman pasti pernah mendengar kata Asam Folat bukan? Apalagi buat teman-teman yang sedang hamil atau dalam program kehamilan.
Apa sih asam folat itu? Asam folat adalah satu jenis
vitamin B yang merupakan kunci perkembangan dan metabolisme sel. Folat
merupakan kandungan alami dalam seluruh makanan, sementara
folic acid adalah bentuk sintetisnya yang bisa Anda temukan dalam suplemen dan produk-produk yang sudah diperkaya.
Folat
sebenarnya tergolong vitamin B yang larut dalam air dan cepat rusak
bila terkena panas. Karena itu, dianjurkan tidak memasak bahan-bahan
makanan yang mengandung asam folat terlalu lama atau menyeduhnya dengan
air panas.
Tidak hanya penting semasa hamil, asam folat juga bermanfaat untuk
beberapa kondisi seperti, penyakit jantung, kanker, sindrom rasa lelah
yang teramat sangat, alzheimer, dan depresi.
Sumber oke asam folat. Asam folat bisa Anda dapatkan dari makanan-makanan berikut:
- Sayuran berhijau daun, seperti bayam, brokoli, dan kol.
- Kacang kedelai, kacang kapri, dan tanamana kacang-kacangan lainnya.
- Buah-buahan seperti lemon, pisang, strawberry dan melon.
- Produk-produk yang sudah diperkaya, seperti pada roti, jus, dan sereal.
Untuk teman-teman yang tidak terlalu menyukai sayuran hijau, teman-teman juga bisa mengkonsumsi kentang, kangkung atau daun bawang.
 |
Brokoli Hijau |
 |
Kacang Kapri |
 |
Strawberry |
Sebenarnya, asam folat perlu diberikan sejak empat bulan sebelum kehamilan. Itu sebabnya mengapa
kehamilan sebenarnya harus direncanakan dan dipersiapkan sejak jauh-jauh hari.
Dan untuk takarannya, Departemen
Kesehatan
AS, merekomendasikan semua wanita untuk mengonsumsi asam sebesar 400
mikrogram per hari. Sementara bagi Anda yang sedang hamil, tentu
kebutuhannya lebih tinggi lagi, yaitu 600 mikrogram per hari. Apalagi
bagi ibu yang pernah melahirkan
bayi cacat, harus mengonsumsi asam folat minimal 1-4 miligram per hari atau 10 kali dosis normal.
Konsumsi
asam folat yang berlebihan kurang lebih tidak memiliki risiko yang
berarti, karena zat ini larut dalam air. Namun, jika konsumsi asam folat
terlalu berlebihan dapat menimbulkan efek seperti mual, kembung, gas,
dan insomnia.
Sumber: www.ayahbunda.co.id, family.fimela.com